
Oleh: Redaksi ZIAD – Sahabat Digitalisasi Pendidikan Islam 28 Juli 2025
BOGOR, JAWA BARAT – Ketika nama besar seorang ulama menjadi jaminan mutu sebuah lembaga pendidikan, perhatian publik pun tertuju padanya. Inilah yang terjadi pada Pesantren Al-Bahjah Bogor, sebuah institusi yang tumbuh di bawah naungan dan bimbingan langsung dari ulama kharismatik, KH. Yahya Zainul Ma’arif, yang lebih akrab disapa Buya Yahya.
Sebagai “Sahabat Digitalisasi Pendidikan Islam”, ZIAD meninjau lebih dekat bagaimana cabang dari Lembaga Pengembangan Dakwah (LPD) Al-Bahjah yang berpusat di Cirebon ini menerjemahkan visi besar dakwah menjadi sebuah ekosistem pendidikan yang utuh di Kota Hujan.
Akar Sejarah: Perpanjangan Dakwah Sang Guru
Berdiri sekitar tahun 2017 di Kecamatan Cibungbulang, Al-Bahjah Bogor bukanlah entitas yang terpisah. Ia adalah bagian dari visi besar Buya Yahya untuk “Membangun Masyarakat Berakhlak Mulia, Bersendikan Al-Qur’an dan Sunah Rasulullah SAW”. Kelahirannya merupakan jawaban atas permintaan umat yang luas akan hadirnya lembaga pendidikan Al-Bahjah di wilayah Jabodetabek.
Pondasi utamanya sama dengan pusatnya di Cirebon: dakwah yang berfokus pada pembentukan karakter. Hal ini terangkum dalam motto mereka yang tegas dan mendalam: “Tinggalkan Kami Jika Tidak Berakhlak”.

Kurikulum Terintegrasi: Tiga Pilar Pendidikan
Salah satu daya tarik utama Pesantren Al-Bahjah adalah kurikulumnya yang dirancang secara cermat untuk mencetak generasi yang tidak hanya cerdas secara akademis, tetapi juga kokoh dalam ilmu agama dan dekat dengan Al-Qur’an.
- Kurikulum Diniyah: Para santri dibekali pemahaman ilmu agama melalui pengkajian kitab-kitab Islam klasik dan modern, memastikan mereka memiliki fondasi akidah dan fikih yang kuat.
- Kurikulum Tahfidzul Qur’an: Menghafal Al-Qur’an adalah program unggulan. Dengan metode “Tahsili” yang sistematis, santri, seperti di jenjang SMPIQU (SMP Islam Qurani), ditargetkan untuk memiliki hafalan minimal 5 Juz selama masa pendidikan.
- Kurikulum Nasional: Menggunakan Kurikulum Merdeka, Al-Bahjah memastikan setiap lulusannya memiliki ijazah (misalnya dari SMAIQU atau SMPIQU Al Bahjah) yang diakui secara nasional, membuka jalan untuk melanjutkan ke perguruan tinggi mana pun.
(Tak lupa, penguasaan bahasa Arab dan Inggris juga menjadi bekal wajib bagi para santri.)
Fokus Utama: Akhlakul Karimah di Atas Segalanya
Lebih dari sekadar transfer ilmu, ruh pendidikan di Al-Bahjah adalah penempaan akhlak. Setiap kegiatan, dari bangun tidur untuk qiyamullail hingga kembali beristirahat, dibingkai dalam suasana yang meneladani akhlak Rasulullah SAW. Kehadiran dan kajian rutin Buya Yahya, baik secara langsung maupun melalui media seperti RadioQU, menjadi sumber inspirasi utama bagi para santri dalam membentuk karakter.
Bagi para orang tua yang mencari informasi mengenai biaya pesantren Al-Bahjah atau jadwal pendaftaran Al-Bahjah 2026, pihak lembaga menyediakan alur informasi yang terpusat melalui situs resmi LPD Al-Bahjah.

Mercusuar Pendidikan di Kota Hujan
Dari perspektif kami, Al-Bahjah Bogor menawarkan sebuah paket lengkap. Ia memadukan kekuatan brand dan jaminan mutu dari seorang ulama besar, Buya Yahya, dengan sistem pendidikan formal yang modern dan terstruktur.
Ini bukan sekadar sekolah, melainkan sebuah madrasah kehidupan di mana para santri tidak hanya belajar, tetapi juga “menjadi”—menjadi penghafal Al-Qur’an, menjadi insan terpelajar, dan yang terpenting, menjadi pribadi berakhlakul karimah yang siap menerangi sekitarnya.
Alamat: Jl.K.H. Abdul Hamid Desa.Sukamaju Kec. Cibungbulang Kab. Bogor, Jawa Barat 16630
Kontak: 0812-8208-6850
Sources: https://albahjahbogor.com/